Pemkab Inhil Bersama Kepolisian dan HPPI Tinjau Lokasi Kebakaran Pasar Terapung Tembilahan
Sabtu, 11 Oktober 2025
INHIL, Tuahkarya.com- Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) bersama unsur Kepolisian dan Himpunan Pedagang Pasar Indragiri Hilir (HPPI) meninjau langsung lokasi kebakaran Pasar Terapung Tembilahan yang menghanguskan ratusan lapak pedagang beberapa waktu lalu. Sabtu (11/10/2025).
Dalam peninjauan tersebut, pihak pemerintah daerah menegaskan komitmennya untuk segera mencari solusi terbaik bagi para pedagang terdampak agar dapat kembali beraktivitas dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagtri) Inhil, H. Nursal menyampaikan bahwa pemerintah daerah telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menindaklanjuti dampak dari musibah tersebut.
“Kami telah mendengar langsung dari para korban yang terdampak. Mudah-mudahan dalam satu atau dua hari ke depan para pedagang bisa kembali berjualan di tempatnya. Kami dari pemerintah daerah bersama kepolisian dan HPPI akan mengusahakan langkah terbaik,” ujarnya saat diwawancarai di lokasi kebakaran.
Pihaknya menegaskan, saat ini area pasar yang terbakar masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian. Karena itu, mohon bersabar terkait penataan ulang lokasi.
“Kita lihat dulu area yang diberi garis polisi karena pihak kepolisian masih menyelidiki. Setelah ada kesimpulan dari penyelidikan, baru pemerintah daerah akan menentukan langkah dan kebijakan selanjutnya,” jelasnya.
Lebih lanjut, setelah mendengarkan keluh kesah para pedagang terdampak, sebagian besar menolak direlokasi dan tetap ingin berjualan di lokasi pasar yang terdampak musibah. Pemerintah daerah akan mempertimbangkan aspirasi tersebut dengan memperhatikan hasil akhir dari penyelidikan.
Ditempat yang sama, Kapolsek KSKP Tembilahan Iptu Fauzan, yang turut mendampingi kegiatan peninjauan, menuturkan bahwa kepolisian saat ini masih mengamankan lokasi dan masih dalam proses penyelidikan.
“Kami terus melakukan penyelidikan terkait sumber api dan memastikan area aman bagi masyarakat. Setelah proses selesai, hasilnya akan kami sampaikan untuk menjadi dasar langkah selanjutnya,” kata Iptu Fauzan.
Kegiatan peninjauan juga dihadiri oleh Ketua HPPI Inhil, Romi Irawan, menegaskan bahwa HPPI hadir langsung mendampingi para pedagang sejak awal musibah terjadi dan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk mencari solusi terbaik.
“HPPI sejak awal turun langsung ke lapangan membantu para pedagang yang terdampak. Kami berharap pemerintah daerah dapat segera mengambil langkah cepat dan tepat agar aktivitas ekonomi di Pasar Terapung kembali berjalan. HPPI siap menjadi jembatan antara pedagang dan pemerintah untuk mempercepat pemulihan,” tegas Romi Irawan.
Kegiatan peninjauan juga dihadiri oleh perwakilan pedagang yang menyampaikan berbagai aspirasi dan harapan agar aktivitas ekonomi di kawasan Pasar Terapung Tembilahan dapat segera pulih.
Kebakaran hebat yang melanda Pasar Terapung Tembilahan pada Jumat dini hari (10/10/2025) itu menghanguskan ratusan kios dan lapak pedagang.